Nah, untuk orang-orang yang doyan baca buku, biasanya dinamakan komunitas literasi. Komunitas ini sangat langka di beberapa kabupaten, di era modern seperti saat ini.
Namun, di Kabupaten Lombok Timur Provinsi Nusa Tenggara Barat, komunitas yang fokus pada upaya peningkatan literasi itu, sudah hadir sejak beberapa bulan yang lalu. Namanya adalah Sanggar Baca Bhavana.
"Sanggar Baca Bhavana sendiri berdiri pada tahun 2022, yang lebih tepatnya tanggal 12 bulan Juni. Kami biasa ngelapak hari Minggu sore, hari Selasa, dan hari Jum'at khusus untuk anak-anak. Kami juga membuat kegiatan untuk menyebarkan virus literasi dan numerasi di kalangan anak-anak, pemuda, dan masyarakat" Ucap Aria Solihin Pendiri Sanggar Baca Bhavana (23/01/2023)
Aria merupakan seorang mahasiswa di salah satu kampus di Lombok Timur, yaitu IAIH Pancor semester tiga yang mengambil Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam.
"Sanggar Baca Bhavana yang mereka bentuk bertujuan untuk membangkitkan kembali budaya membaca yang saat ini mulai meredup. Ini merupakan langkah dasar yang kami lakukan untuk membangkitkan kembali denyut literasi dikalangan masyarakat, dengan menggelar program lapak baca, di sekolah dasar, pondok pesantren, taman rekreasi, dan di kampus adalah salah satu langkah nyata untuk mengingatkan kepada anak-anak, mahasiswa, dan masyarakat bahwa membaca itu sangat penting" Katanya.
Sebelumnya, Aria menjelaskan bahwa gerakan ini bermula dari keresahannya melihat mahasiswa-mahasiswa di tempat ia berkuliah lebih peduli dengan gedget dari pada harus membuka buku.
“Sebetulnya aku mengawali ini bermula dari keresahan, ketika aku melihat banyak sekali mahasiswa yang lebih asyik dengan gedgetnya daripada pergi ke perpustakaan untuk membaca buku atau mencari referensi untuk mata kuliahnya. Maka dari itu, aku sengaja menggelar lapak baca di dekat kantin kampus agar para mahasiswa mudah untuk mengaksesnya" Ungkapnya.
Kemudian, Aria berharap kegiatan lapak baca yang digelarnya ini dapat mengingat kembali bahwa pentingnya kegiatan membaca.
“Semoga dengan adanya lapak baca ini mampu mengedukasi masyarakat terkait pentingnya literasi dan dapat membuat masyarakat sadar bahwa ketika kita membaca kita dapat memahami dan mendapatkan Ilmu pengetahuan yang luas, serta bisa melihat lebih jelas dunia luar. Agar kita tidak mudah untuk di tipu atau dibodoh-bodohi" Tuturnya
Lebih lanjut, kegiatan ini juga dipandang positif bagi masyarakat, salah satunya dari seorang pengunjung di lapak baca yang digelar oleh Sanggar Baca Bhavana. Dikatakannya, bahwa lapak baca yang didirikan pada tahun 2022 ini dapat meningkatkan literasi untuk membaca, khususnya anak-anak.
"Kegiatan ini positif, apalagi tentang lapak baca kan yang sekarangpun anak-anak ataupun mahasiswa kurang minat membaca buku. Ya semoga dengan adanya lapak baca ini tingkat literasi yang awalnya terkesan buruk makin meningkat" Pungkasnya. (AS)
